Mengenal UX Deliverables, User Persona, User Flow, Wireframe, dan Prototype
UX Deliverable adalah dokumen, presentasi, diagram atau laporan yang dibuat pada berbagai tahap proses desain sebuah produk terutama produk digital yang biasanya dikerjakan oleh seorang UX Designer. UX Deliverable dibuat untuk tujuan mengkomunikasikan ide, penelitian, pekerjaan, pengujian, dan strategi kepada tim internal, stakeholders, atau klien. Berikut ini beberapa UX Deliverable yang umum digunakan oleh para desainer: Mengenal UX Deliverables, User Persona, User Flow, Wireframe, dan Prototype 1. User Persona UX Deliverables User Persona oleh Milan Opsenica User persona adalah karakter fiksi yang dibuat dari hasil research oleh desainer yang bertujuan untuk mewakili target pengguna yang akan menggunakan produk kita. Elemen umum yang ada pada sebuah user persona yaitu: Profil (nama, gambar atau foto karakter)Demografi (usia, status, lokasi, pekerjaan, penghasilan, dan hal lain yang relevan dengan produk atau ruang masalah kita)Tujuan atau kebutuhan pengguna terkait produkPsikografis (sikap, minat, motivasi, dan pain point / kesulitan yang dihadapi) Kegunaan user persona dalam UX antara lain: Membentuk riset pengguna produk dalam format visul yang mudah dicernMembangun empati pengguna dan memastikan proses desain memprioritaskan kebutuhan target penggunaMengarahkan, menginformasikan, dan membenarkan keputusan desainMemungkinkan orang lain untuk memahami untuk siapa kita mendesain 2. User Flow UX Deliverables User Flow oleh Lanp User flow merupakan langkah-langkah yang harus dilakukan oleh pengguna untuk menyelesaikan atau mengerjakan tugas tertentu yang umumnya divisualisasikan dalam bentuk diagram alir. Adapun kegunaan user flow dalam proses desain antara lain: Membantu kita mengidentifikasi masalah yang mungkin terjadi sebelum kita mulai mendesain tampilan layar fidelitas tinggi (high-fidelity screens)Mencegah desain ulang setelah produk memasuki tahap pengembanganMemaksa kita untuk mempertimbangkan cara termudah bagi pengguna untuk menyelesaikan sebuah tugasMempertimbangkan alur/langkah alternatif yang mengarah ke pengalaman pengguna (user experience) terbaik 3. Wireframe UX Deliverables Wireframe oleh Shabnam Gideon Salah satu tahapan yang penting dalam mendesain sebuah produk adalah wireframing. Wireframe sendiri adalah skema atau kerangka yang dapat memberikan gambaran kasar (low-fidelity) setiap halaman yang terdapat dalam sebuah website atau aplikasi. Manfaat wireframe dalam proses pengerjaan sebuah produk terutama produk digital yaitu: Memberikan UI Designer gambaran dasar sebelum mulai mendesain high-fidelity screensMenjadi titik referensi untuk pengembangan situs atau aplikasiMengkomunikasikan pengalaman menggunakan situs kepada klien tanpa terlalu banyak menyoroti desain visual dan brandingMembantu tetap fokus pada pengalaman pengguna (user experience)Memperjelas dan menentukan fitur dalam websiteSebagai dasar untuk pembuatan prototype dan user testing sejak awal 4. Prototype UX Deliverables Prototype oleh Michal Kulesza Prototype adalah simulasi atau sampel produk akhir yang digunakan tim UX untuk pengujian alur produk sebelum produk itu diluncurkan. Tujuan dari prototype adalah untuk menguji dan memvalidasi ide sebelum membagikannya dengan stakeholder atau klien dan akhirnya menyerahkan desain akhir kepada tim teknik atau programmer untuk proses pengembangan. Manfaat dari prototyping: Prototyping dapat digunakan untuk menguji berbagai jenis ide, konsep dalam bentuk yang berbeda serta dapat diterapkan pada berbagai tahap desain dan proses desain ulangPrototyping memungkinkan mengidentifikasi masalah serta kesalahan atau bias yang mungkin telah diperkenalkan ke dalam penelitian selama tahap awal perumusan solusiPembuatan prototipe membantu kita mendapatkan umpan balik langsung karena melibatkan dengan calon pelanggan. Ini juga memberikan wawasan yang lebih dalam dan gagasan yang lebih baik tentang nilai yang dapat ditangkap dari solusi yang diusulkan Kesimpulan UX deliverables sangat dibutuhkan dalam pembuatan sebuah produk terutama produk digital seperti website atau aplikasi. Banyaknya ux deliverables yang dibutuhkan tergantung proses, tim, dana dan produk yang akan dibuat. Terima kasih sudah membaca artikel ini. Silahkan bagikan artikel ini jika bermanfaat. 👋