Programmer menggunakan python untuk membuat aplikasi yang mengelola jutaan data terkait bisnis atau individual. Pemilihan tipe data yang tepat dapat membuat program tersebut berjalan dengan sebagaimana mestinya, pada kali ini kita akan membasa apa itu tipe data pada bahasa pemrograman python, tentunya untuk pemula.
Tutorial Fundamental Python: Apa dan Manfaat Tipe Data
Pada aplikasi terdapat beraneka ragam informasi seperti nama, harga, alamat rumah, list rumah tersedia, dan juga lainnya biasa disebut dengan data. Data-data tersebut memiliki perbedaan, ada yang String, Integer, List, Float, dan lainnya. Istilah-istilah tersebut yang dinamakan tipe data.
Jadi, tipe data adalah sebuah kategori dari value (data) yang kita olah di dalam bahasa pemrograman python, apabila kita ingin mengelola keuangan bapak Sutejo, maka tipe data yang digunakan kebanyakan adalah Integer dan Float, karena mereka semua adalah angka.
Tipe data yang lebih dinamis
Ketika menggunakan python maka kita tidak perlu mendeklarasikan tipe data apa yang kita gunakan pada variable tersebut, di dalam satu variable kita bisa memberikan tipe data yang berbeda-beda sehingga ini lebih dinamis dan memberikan kebebasan kepada programmer untuk mengelola data lebih ringkas dan cepat, contoh kodingannya sebagai berikut.
# membuat variable dengan tipe data
umur = 26 # 26 termasuk kepada tipe data Integer
umur = 22.5 # 22.5 termasuk kepada tipe data Float
umur = "Dua Tiga" # Dua Tiga termasuk kepada tipe data Float
Apabila kamu lihat kodingan di atas maka dalam satu variable (umur) memiliki 3 tipe data yang berbeda-beda, sehingga programmer dapat memanipulasi informasi dengan cepat sesuai kebutuhan dari aplikasi pada projek tersebut.
Setiap tipe data memiliki tujuan berbeda
Sebagai programmer yang menggunakan python maka kita perlu teliti dalam menggunakan tipe data untuk membangun aplikasi, karena setiap tipe data memiliki fungsi dan tujuan yang berbeda-beda. Jika kita ingin mengoleksi informasi nama-nama pengguna maka tipe data yang digunakan adalah String lalu jika datanya berupa uang jajan pengguna maka tipe data yang digunakan adalah Integer atau bisa juga menggunakan Float.
Menggunakan tipe data Float dan Integer, kita dapat melakukan beberapa perintah operator aritmetika seperti pengurangan, pembagian, dan perkalian. Jika kita salah menggunakan tipe data, misalnya String, well, kita tidak dapat melakukan hal aritmetika tersebut. Jadi, memang perlu kita perhatikan ya dalam pemilihan tipe data.
Kesimpulan yang perlu diketahui
Dalam proses coding, kita tidak perlu terburu-buru sehingga salah memilih tipe data yang sesuai, karena hal tersebut dapat merugikan banyak pihak seperti pengguna, perusahaan, dan bahkan karir kita sendiri. Oleh karena itu pilihlah tipe data yang cocok dari informasi yang ingin kita olah, implementasikan juga clean code architecture sehingga mudah dipahami oleh teman programmer kamu pada perusahaan tersebut.