Waktu Yang Tepat Untuk Memutuskan Untuk Menjadi Freelancer

Saya sering mendapatkan pertanyaan terkait kapan sih waktu yang tepat untuk kita berkari sebagai seorang Freelancer? well jawabannya adalah secepat mungkin, mengapa demikian? cek beberapa alasan berikut.

The New Freedom

Ketika kamu jadi seorang Freelancer maka kamu akan mendapatkan beberapa kebebasan yang tidak didapatkan oleh mereka pekerja kantoran (full-time), yaitu adalah:

  • Bebas dalam memilih waktu kerja, siang atau malam
  • Bebas untuk mengerjakan projek apa saja, ini cocok untuk mental health
  • Dan juga bebas untuk menentukan harga dari value yang kita berikan kepada klien

Oleh karena itu, jika kamu memang memiliki komitmen yang tinggi untuk memulai menjadi seorang Freelancer, lakukan saat ini juga, dengan konsisten dan penuh kesabaran.

Sebelum Kamu Memutuskan Untuk Jadi Freelancer

Ada beberapa persiapan penting yang perlu kita lakukan sebelum terjun payung menjadi seorang Freelancer, hindari beberapa kesalahan terbesar saya sehingga kamu bisa lebih cepat dalam mengejar kesuksesan berkarir sebagai Freelancer.

1) Simpan Uang Untuk 1 Tahun

Penting untuk memiliki emergency fund sebelum memutuskan untuk jadi Freelancer, karena kehidupan Freelancer pemula itu tidak sebaik dibandingkan mereka yang sudah punya long-term client/project.

1 tahun adalah waktu yang cukup untuk kita berjuang dalam membangun personal branding dan mengasah skills kita untuk mendapatkan klien pertama yang mungkin akan menjadi seorang klien jangka panjang.

person sitting beside table

2) Perdalam Bahasa Inggris, Wajib!

Jika ingin mendapatkan biaya projek yang cukup besar maka target pasar kamu adalah orang-orang dari luar Indonesia, mereka berani membayar kita lebih mahal karena bagi mereka nilai tersebut cukup adil di negara mereka (efek dari nilai mata uang kita lebih rendah).

Misalnya diminta untuk mengerjakan projek website design untuk pemesanan tiket pesawat, mungkin projek dengan harga Rp 100.000.000 terasa lebih kecil bagi mereka yang tinggal di negara Amerika, dan untuk kita yang tinggal di Indonesia maka nilai tersebut cukup besar.

Bahasa Inggris juga membantu kita untuk berkomunikasi dengan mereka sehingga projek yang dikerjakan akan lebih cepat selesai dan meminimalisir kesalahan yang dapat merugikan kita dari segi tenaga, waktu dan juga reputasi.

3) Baca Buku Tentang Marketing & Business

Saingan di luar sana cukup banyak, dari India yang lebih terkenal. Mereka jago sekali ketika menulis copywriting, menentukan harga, dan juga menyampaikan ide-ide yang terkait pada projek Freelance tersebut.

Jika kita belum ada modal untuk membeli buku, pelajari beberapa hal tersebut di Medium karena sudah tersedia jutaan artikel terkait hal marketing dan juga business yang dapat kita pelajari dan praktekkan untuk meningkatkan karir kita sebagai Freelancer.

Kesuksesan Dibangun Dari Persiapan Yang Baik dan Kesempatan Yang Ada

Kesempatan saja tidak cukup, oleh karena itu kita perlu menyiapkan diri kita lebih baik lagi dengan fokus kepada 3 hal di atas. Well, semoga bisa bermanfaat dan bila ada pertanyaan terkait Freelancer boleh DM aja melalui Instagram BuildWith Angga.