Kelas Online
Belajar Load, Performance & Stress Testing dengan K6
Kuasai Performance Testing dengan K6
Release date June 2025
Last updated June 2025
Member
9 enrolled
Tingkatan
Sertifikat
Konsultasi
Develop Your Skills
Kursus ini akan membimbing kamu memahami dan menguasai load testing, performance testing, dan stress test menggunakan K6, tools open-source yang ringan dan modern. Disusun dari level dasar hingga menengah, kamu akan belajar cara menulis script, menjalankan pengujian terhadap API buatan sendiri, menganalisis metrik, serta mengintegrasikan K6 dalam workflow testing nyata.
Kamu tidak hanya belajar teori, tapi juga praktik langsung dengan studi kasus dan simulasi beban agar kamu bisa menerapkan teknik pengujian performa yang efektif untuk aplikasi nyata.
🎁 Bonus Eksklusif untuk Student
1. 🔬 Tech Loadtest Benchmark
Dapatkan hasil benchmark performa dari API yang dibangun dengan berbagai tech stack populer seperti PHP Native, Laravel, ExpressJS, dan Golang. Semua diuji dengan skenario pengujian yang sama sehingga kamu bisa membandingkan performa tiap stack secara objektif.
Benchmark dilakukan menggunakan:
- K6 sebagai alat utama untuk load testing.
- Postman untuk baseline testing manual.
- Docker untuk isolasi environment dan deployment production grade.
- MariaDB dan Redis sebagai data dan cache layer.
- Runtime yang diuji: PHP-FPM, FrankenPHP, Node.js (Express), dan Golang.
- Nginx sebagai web server dan reverse proxy.
- Portainer: GUI untuk pantau resource container Docker.
Semua pengujian berjalan dalam environment terbatas dengan alokasi resource CPU: 1 Core dan RAM: 256 MB per container. Ini dirancang untuk meniru kondisi dunia nyata dan testing dapat dilakukan secara adil.
2. 🗂️ Sample Codebase Laravel + Filament
Kamu juga akan mendapatkan akses penuh ke kode sumber portal berita berbasis Laravel. Stack yang digunakan meliputi:
- Laravel sebagai core framework.
- Filament sebagai admin panel yang modern dan mudah digunakan.
- MariaDB sebagai sistem penyimpanan data.
- Docker untuk deployment berbasis container.
Proyek ini cocok digunakan sebagai starter project, bahan eksplorasi arsitektur Laravel modern, atau referensi untuk keperluan profesional.
Key Points
Instalasi & pengenalan dasar K6.
Menulis dan memahami struktur K6 script.
Membuat sample API untuk kebutuhan testing.
Menjalankan test & membaca hasil output.
Memahami Metrics, Checks, dan validasi hasil.
Penggunaan Options di K6 (VUs & Durations, Iterations, Stages, Thresholds, RPS, dan Summary Trend Stats)
Membuat Scenario script, Environment Variable (ENV).
Memahami Test Lifecycle dan Execution.
Menggunakan Module & pengelolaan script lanjutan.
Studi kasus end-to-end: load test API.
Bonus: Techstack Benchmark + News Portal.
Designed For
Software Engineer yang ingin memastikan aplikasinya siap diluncurkan dalam skala besar.
QA Engineer / Tester yang ingin memperluas kemampuan ke area performance testing.
DevOps / SRE yang butuh tools ringan dan scriptable untuk uji beban sistem.
Tech Lead yang ingin memahami kualitas performa aplikasi dari sisi teknis.
Course Lessons
Learn With Expert
.png)
Tri Wicaksono
Full-Stack Developer
Tools Pendukung
Lengkapi semua pendukung di bawah sebelum belajar
Low Risk, High Return
Investasi kepada diri kita sendiri memberikan
leverage kuat untuk
masa depan karir kita
Selamanya
Rp 1,250,000
Rp 249,000
Miliki kelas Premium secara permanen dan bangun sebuah projek nyata
Akses kelas selamanya
Premium rewards
Career consultation
Assets & group konsultasi
Sertifikat kelulusan
Lowongan magang dan kerja

Linux Dasar untuk Cybersecurity
Pertanyaan Umum
Langkah yang tepat untuk berinvestasi kepada
ilmu
pengetahuan yang baru di bidang IT
Belajar Load, Performance & Stress Testing dengan K6
Kuasai Performance Testing dengan K6
-
Lesson 01 - Installation3 minutes
-
Lesson 02 - Membuat K6 Script4 minutes
-
Lesson 03 - Result Output1 minutes
-
Metrics4 minutes
-
Lesson 02 - API Demo Testing10 minutes
-
Lesson 03 - Options (Intro, VUs & Dura5 minutes
-
Lesson 04 - Options (Iterations)2 minutes
-
Lesson 05 - Options (Stages)3 minutes
-
Lesson 06 - Options (Thresholds)2 minutes
-
Lesson 07 - Options (RPS)2 minutes
-
Lesson 08 - Options (Summary Trend Sta3 minutes
-
Lesson 01 - HTTP Requests5 minutes
-
Lesson 02 - Checks7 minutes
-
Lesson 03 - Run API Demo Testing4 minutes
-
Lesson 04 - Test Lifecycle5 minutes
-
Lesson 05 - Modules6 minutes
-
Lesson 06 - Execution5 minutes
-
Lesson 07 - Environment Variable (ENV)8 minutes
-
Lesson 08 - Scenarios10 minutes
-
Lesson 01 - Techstack Benchmark Intro2 minutes
-
Lesson 02 - Codebase Golang (Setup)2 minutes
-
Lesson 03 - Codebase Dependencies2 minutes
-
Lesson 04 - Codebase Golang (Testing)2 minutes
-
Lesson 05-Codebase ExpressJS-Set&Test2 minutes
-
Lesson 06 - Codebase Laravel-Set&Test5 minutes
-
Lesson 07-Codebase PHP Native-Set&Test2 minutes
-
Lesson 08-Techstack Bench Test Script3 minutes
-
Lesson 09 - Setup Portainer8 minutes
-
Lesson 10-Test, Monitoring & Web Dash.10 minutes
-
Lesson 11 - Performance Test Report22 minutes
-
Lesson 01 - News Portal Codebase7 minutes
Kursus ini akan membimbing kamu memahami dan menguasai load testing, performance testing, dan stress test menggunakan K6, tools open-source yang ringan dan modern. Disusun dari level dasar hingga menengah, kamu akan belajar cara menulis script, menjalankan pengujian terhadap API buatan sendiri, menganalisis metrik, serta mengintegrasikan K6 dalam workflow testing nyata.
Kamu tidak hanya belajar teori, tapi juga praktik langsung dengan studi kasus dan simulasi beban agar kamu bisa menerapkan teknik pengujian performa yang efektif untuk aplikasi nyata.
🎁 Bonus Eksklusif untuk Student
1. 🔬 Tech Loadtest Benchmark
Dapatkan hasil benchmark performa dari API yang dibangun dengan berbagai tech stack populer seperti PHP Native, Laravel, ExpressJS, dan Golang. Semua diuji dengan skenario pengujian yang sama sehingga kamu bisa membandingkan performa tiap stack secara objektif.
Benchmark dilakukan menggunakan:
- K6 sebagai alat utama untuk load testing.
- Postman untuk baseline testing manual.
- Docker untuk isolasi environment dan deployment production grade.
- MariaDB dan Redis sebagai data dan cache layer.
- Runtime yang diuji: PHP-FPM, FrankenPHP, Node.js (Express), dan Golang.
- Nginx sebagai web server dan reverse proxy.
- Portainer: GUI untuk pantau resource container Docker.
Semua pengujian berjalan dalam environment terbatas dengan alokasi resource CPU: 1 Core dan RAM: 256 MB per container. Ini dirancang untuk meniru kondisi dunia nyata dan testing dapat dilakukan secara adil.
2. 🗂️ Sample Codebase Laravel + Filament
Kamu juga akan mendapatkan akses penuh ke kode sumber portal berita berbasis Laravel. Stack yang digunakan meliputi:
- Laravel sebagai core framework.
- Filament sebagai admin panel yang modern dan mudah digunakan.
- MariaDB sebagai sistem penyimpanan data.
- Docker untuk deployment berbasis container.
Proyek ini cocok digunakan sebagai starter project, bahan eksplorasi arsitektur Laravel modern, atau referensi untuk keperluan profesional.
read moreHappy Students
Pertanyaan Umum
Langkah yang tepat untuk berinvestasi kepada
ilmu
pengetahuan yang baru di bidang IT
Rp 249,000
Rp 1,250,000